AEDES AEGYPTI

 AEDES AEGYPTI 


PENGERTIAN 

Nyamuk Aedes merupakan sejenis nyamuk yang biasanya ditemui di kawasan tropis. Namanya diperoleh dari perkataan Yunani aēdēs, yang berarti "tidak menyenangkan", karena nyamuk ini menyebarkan beberapa penyakit berbahaya seperti demam berdarah dan demam kuning.

CIRI CIRI NYAMUK AEDES AEGYPTI 

Ada lebih dari 950 genus nyamuk Aedes, di mana beberapa di antaranya dapat menyebabkan penyakit serius ataupun menularkan patogen yang berpotensi mematikan. Sebelumnya sudah disebutkan bahwa nyamuk Aedes aegypti memiliki perawakan yang berbeda dengan nyamuk lainnya.Selain garis gelap dan terang yang khas, nyamuk betinanya pun memiliki bentuk perut berbeda. Bentuk perutnya lebih besar, serta palpus rahang atas yang lebih pendek. Nyamuk ini juga punya posisi tubuh yang khas, yaitu menahan tubuhnya rendah dan sejajar dengan tanah dengan belalai miring ke bawah saat mendarat.Siklus hidup nyamuk ini terdiri dari empat tahap yaitu; telur, larva, pupa, dan nyamuk dewasa. Nyamuk dewasa muncul mulai dari tujuh hari hingga beberapa minggu setelah telur menetas. Jenis yang betina akan menyimpan telur berwarna hitam secara tunggal pada permukaan yang lembap seperti rawa-rawa, lubang pohon, atau sudut dahan tumbuhan. Pot tanah liat, wadah plastik, dan ban, adalah tempat bertelur yang umum untuk nyamuk ini. Setelah direndam dalam air, telur menetas secara berkelompok, suatu proses yang dapat berlangsung berhari-hari atau berminggu-minggu. Ini karena beberapa telur memerlukan beberapa kali perendaman dalam air sebelum menetas. Larva hidup di air, biasanya tergantung terbalik pada sudut dari permukaan air, di mana mereka menggunakan siphon pernapasan tebal pendek untuk mengambil oksigen dari udara di atas air. Larva matang melalui empat tahapan, di mana pada tahap terakhir larva matang akan berkembang menjadi pupa, yang kemudian berubah menjadi dewasa dan muncul di permukaan air. Dalam dua hari setelah menjadi dewasa, nyamuk akan kawin dan memakan darah pertamanya. Nyamuk ini makan di siang hari, dengan aktivitas puncak saat matahari terbit dan senja. Nyamuk ini juga cenderung menggigit secara agresif dan berpindah-pindah antar manusia.Tanda Gigitan Nyamuk Aedes Aegypti, Gejala, dan PencegahannyaSetelah mengetahui ciri nyamuk Aedes aegypti, kamu perlu tahu tanda gigitannya. Salah satu tanda untuk tahu apakah itu gigitan nyamuk Aedes aegypti atau tidak adalah area gigitan akan menggelap. Membedakan antara gigitan nyamuk ini dengan nyamuk biasa memang sulit, namun bisa dikatakan bahwa gigitan nyamuk penyebab DBD ini bisa  tampak lebih merah dan lebih gatal daripada gigitan nyamuk biasa.Masa inkubasi virus dengue ke dalam tubuh adalah 4 hingga 10 hari setelah gigitan. Namun, ini tidak mutlak, kemunculan gejala bisa berbeda-beda tergantung faktor usia, dan penyakit yang sudah ada sebelumnya. 

TANDA - TANDA AWAL INFEKSI DBD

  • Demam tinggi.
  • Pegal-pegal.
  • Menggigil, lemah dan lelah.
  • Sakit sendi dan tulang
  • Nyeri di perut.
  • Ruam di kulit
  • Kemerahan di mata
  • Mual dan muntah.

Walaupun DBD bisa ditangani, namun pencegahan adalah langkah terbaik. Mempraktikkan hidup bersih adalah cara pencegahan DBD, seperti:

  • Rajin membersihkan sumber air termasuk juga genangan air. 
  • Ganti air di pot tanaman ataupun wadah-wadah rumah tangga yang bisa menampung air.
  • Kenakan pakaian berlengan pas agar tidak terkena gigitan nyamuk.
  • Menggunakan obat nyamuk dengan rutin.
  • Gunakan minyak esensial semprotan dan kelambu untuk menghindari nyamuk di rumah.
  • Tingkatkan kualitas imun tubuh dengan menjaga pola makan sehat. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

IMUNISASI

KONSEP SEHAT SAKIT